Karena hari Sabtu hanya seharian di markas (hanya Komandan yang akhirnya pergi ke Situ Gintung), Batalyon Dirgantara memutuskan untuk seharian berada di luar markas.
(eh bentar, markas tu bukannya alat musik yang bunyinya "cikicikicik"? Itu marakas! [Zzzzz..])
Karena malas pergi jauh,
kami memutuskan untuk menghabiskan waktu di Margo City, Depok.
Dengan baju seragam super keren (Dan super norak. Eh enggak, super heboh.), kami mulai menjelajahi Margo.
First destination : Bumbu Desa, yang baru buka.
Karena baru buka, Bumbu Desa super duper ruame edan tenan! (Halah..).
Jadi akhirnya kami makan di Ichiban Sushi dan memesan makanan dengan rakusnya.
Aku sendiri memesan :
(dalam bahasa Indonesia)
- Sushi Tuna
- Sashimi Salmon
- Sushi Bayi Gurita
- Sebotol Coca Cola dingin
- dan mengembat makanan orang-orang di sekitarku.
(Terutama Dede, Danton Kompi Genap, soalnya dia yang paling pasrah waktu makanannya diambil.)
Setelah makan, kami berkaraoke di NAV, di kamar 28 (bukan PDI ya!), large room berkapasitas 11 orang yang hanya terisi 6 anak adam.
Seperti militer kebanyakan, menyanyi sudah menjadi tradisi.
Dan tanpa sadar, kami menyanyi kurang lebih 3 jam!
Aku sendiri menyanyikan :
~ Tak Bisa ke Lain Hati - KLA Project
~ Yogyakarta - KLA Project
~ When I Grow Up - PCD
~ Lucky - Jason Mraz ft. Colbie
~ Unchained Melody
~ Balada Pelaut
~ Mercy - Duffy
~ Pengkhianat Cinta - Duo Maia ft. Cinta Laura
~ Right Now (Na na na na) - Akon
~ Right Here Waiting
~ L.O.V.E
~ and so on...
Ps : Di tengah karaoke aku pergi ke Giant bersama Fesha dan menelepon Mona sebentar.
Setelah lelah berkaraoke, kami makan di Bumbu Desa yang sudah tidak ramai.
Bayangkan! Di sebuah restoran yang menyediakan masakan kampung ini bahkan tidak menyediakan PETE!
My fave snack! (What!? Do you think that's a snack?)
HADOOOOHH! KATROK SUNGGUH TEMPAT INI!
Alasannya karena mereka masih baru, mereka tidak menyediakan PETE...
(Besok ente-ente pada gua bawain pete dah dari rumah!)
Setelah berpedas-pedas ria menikmati santapan yang tetap kampungan plus jus stroberi segar, makhluk-makhluk rakus nan tamak ini beranjak pergi ke Disc Tarra dan Body and Face Lab.
Batalyon pun terbelah menjadi 2 kompi.
Para wanita tangguh dan perkasa pergi ke tempat perawatan wajah, dan Kompi Genap pergi ke Disc Tarra dipimpin Danki Dede.
Komandan?
Entah kemanalah dia....
Setelah itu kami meninggalkan Margo City yang sudah mau tutup dan mengungsi ke ACE Hardware untuk membeli tempat sabun.
Tapi kalo gak liat-liat dulu bukan inang-inang namanya...
So we spent an hour in ACE...
Sekitar jam 10 malam kami baru kembali ke batalyon.
Aku mandi dan terlelap.
Bersiap untuk hari esok, ditugaskan di daerah baru.
0 comments:
Post a Comment