OH NO ! Tempat pensil warna pink !

Hari ini aku baru saja dari kantor ayahku.
Si Ading (adikku yang paling kecil, bocah ingusan berumur 7 tahun yang sok tahu) juga ikut serta.
Ketika sedang bersantai menonton TV dalam ruangan ayahku,
adikku mengobrak-abrik meja kerja ayahku, lalu ayahku pun memasuki ruangan kerjanya.

Ayah (A) : Lhooo? Sama siapa kesini, ding?
Ading (Ad) : Sama kak eyya...
(Ading dan aku menyalami tangan ayahku)
Ad : Yah, itu apa yang ada di atas meja?
A : Yang mana ding?
Ad : Yang itu looo... Yang warna pink...
Aku (B) : Hah! Yang mana!? (Heboooh...)

Diatas meja aku melihat sebuah tempat pensil berwarna pink berbentuk kotak berhiaskan tulisan SHUI Lingling dengan gambar super-bocah-abis, tergeletak dengan manisnya.

B : Hah? Punya siapa ini?
(aku membuka tempat pensil itu)
B : Hah? Kok isinya pulpen ayah? (Yang mana merupakan sebuah pulpen mahal yang bahkan sampai sekarang aku tidak tahu apa keistimewaannya. Terakhir kali kucoba sih, nggak bisa dipake ngupil)
B : Hah? (lagi-lagi kalimat ini terlontar) Ini tempat pensil ayah?
Hah? Pulpennya keren-keren kok tempar pensilnya menyedihkan gini sih? Ayah ngambil dari tumpukan kado ading ya? Ya ampuun... lengkap beneer pake ada gunting kukunya segala!
HAH ! Buseeeet... Kok stabilo nya warna pink?
Hah? Hah? Hah?

Lalu dengan santai ayahku menjawab,
"Emang kalo warna pink kenapa?"

Pemirsa, inilah Incer Investigasi,
dimana seorang ayah tertangkap basah oleh kedua anaknya menggunakan properti warna pink di antara seluruh barang-barang berwarna hitam dan hijau tua miliknya.

Nb : Bila sempat memotret tempat pensil itu lain kali, aku akan memposting fotonya disini.

0 comments: